Penulis: Moh Reza | Editor: Panji Purnama
Indramayu – Perangkat Desa Wanantara, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Erul Mustaqim (26), tetap produktif meskipun saat pandemi covid-19 seperti sekarang ini.
Pekerjaan utama sebagai Kasi (Kepala Seksi) Pelayanan Masyarakat, pria yang kerap disapa Erul tersebut mengungkapkan jika kegiatannya sebagai pembudidaya ikan hanya kegiatan tambahan.
“Tetap utamanya pelayanan desa, tetapi saya memiliki kegiatan tambahan sebagai pembudidaya ikan agar lebih produktif. Apalagi disaat seperti sekarang ini (red: pandemi),” ungkap Erul, Sabtu, 4 September 2021.

Terlihat Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Desa Wanantara, Kec. Sindang, Indramayu sedang beraktivitas.
Erul menjelaskan bahwa lahan empang yang ia tebar bibit ikan nila sebanyak 15 ribu ekor dan 20 ribu udang vaname itu seluas kurang lebih satu hektar.
“Ada 15 ribu ikan nila dan 20 ribu udang vaname,” katanya.
Dalam waktu tiga bulan, tambahnya, merupakan waktu-waktu puncak untuk dilakukan pemanenan ikan dan udang tersebut.
“Butuh waktu tiga bulan untuk masa panen. Ya mudah-mudahan hasilnya baik,” tuturnya
“Para petani berharap harga pakan ikan tidak terus mengalami kenaikan disaat harga ikan sedang menurun, berharap ada pihak eksportir yang mau menampung hasil dari petani agar harga jual lebih mahal,” lanjutnya. (*)